Klinik Rawat Jalan | 8 April 2019 11:19

Poliklinik Reumatologi

VISI
Pada tahun 2015, Divisi Reumatologi Departemen Ilmu Penyakit Dalam FKUI/RSUPN CM merupakan salah satu pusat Reumatologi terkemuka di Asia Pasifik yang berbudaya ilmiah, menyelenggarakan pendidikan, penelitian dan pelayanan masyarakat, berkualitas tinggi dan memiliki sentuhan manusiawi serta berorientasi kepada kepentingan masyarakat

MISI

  1. Meningkatkan mutu pendidikan, penelitian, pelayanan paripurna, efisiensi manajemen dan kemitraan di bidang Reumatologi.
  2. Menguasai, menerapkan dan mengembangkan ilmu dan teknologi kedokteran, khususnya dalam bidang Reumatologi, sehingga dapat meningkatkan pendidikan, penelitian dan pelayanan paripurna kepada masyarakat

 

TUJUAN STRATEGIK

  1. Meningkatkan kualitas pembelajaran di bidang Reumatologi sehingga dapat dihasilkan Dokter Umum, Spesialis Penyakit Dalam dan Spesialis Penyakit Dalam-Konsultan Reumatologi yang profesional, beretika tinggi serta dapat menerapkan ilu pengetahuan dan teknologi kedokteran dan ketrampialn untuk kepentingan masyarakat dan mampu bersaing di tingkat Asia Pasifik.
  2. Meningkatkan iklim ilmiah, budaya meneliti dan manajemen penelitian yang profesional yang mendorong kuantitas sdan kualitas penelitian.
  3. Meningkatkan mutu manajemen, sarana dan SDM yang berkualitas dan sejahtera untuk menunjuang program-program pendidikan, penelitian, pelayanan masyarakat dan pengembangan Divisi Reumatologi, Departemen Ilmu Penyakit Dalam FKUI/RSCM.
  4. Meningkatkan mutu pelayanan masyarakat dalam rangka menurunkan morbiditas dan mortalitas kasus Reumatologi
  5. Meningkatkan kerjasama dan pengembangan pelayanan unggulan serta meningkatkan kualitas yang terus menerus dalam bidang pendidikan, penelitian dan pelayanan kesehatan.

 


Meliputi pelayanan pasien reumatologi di poliklinik maupun ruang rawat inap, konsultasi dari departemen atau divisi lain, tindakan prosedur Reumatologi (artrosentesis, injeksi intrartikuler, USG Muskuloskeletal) dan laboratorium imunoreumatologi.
Berbagai pemeriksaan yang dapat dilakukan di Laboratorium Imunoreumatologi adalah analisis cairan sendi (termasuk pemeriksaan kristal), Faktor Reumatoid, Komplemen, profil ANA, anti CCP, anti dsDNA.

 

ULTRASONOGRAFI (USG)  MUSKULOSKELETAL

Alat ultrasonografi (USG) semakin luas penggunaannya untuk tujuan diagnosis maupun terapi pada berbagai cabang ilmu kedokteran, Di bidang Reumatologi penggunaan USG khusus muskuloskeletal menggunakan probe dengan rentang frekuensi 5-20 MHz tergantung kedalaman struktur yang dinilai serta resolusi/ketajaman yang diharapkan. Berbagai jenis pelayanan pasien sehari-hari yang menggunakan USG muskuloskleletal antara lain :

•    Diagnosis :

  • Menilai adanya kelainan pada struktur jaringan lunak (tendon, ligamen, meniskus, otot, bursa) berupa robekan, penebalan, inflamasi dan timbunan cairan di sekitarnya.
  • Menilai adanya timbunan cairan dan perkiraan banyak dan jenis cairan di dalam celah sendi atau bursa.
  • Menilai adanya inflamasi di sinovium, berupa penebalan dan peningkatan sinyal Doppler.
  • Menilai keadaan sendi dengan melihat ketebalan tulang rawan, adanya osteofit, atau adanya tanda-tanda fraktur

•    Terapi :

  • Membantu menentukan titik terbaik untuk melakukan artrosentesis ataupun injeksi intra atau ekstra artikuler (identifikasi lokasi tindakan)
  • Membantu (USG guided) tindakan artrosintesis maupun injeksi

Keuntungan dari penggunaan USG muskuloskeletal ini antara lain biaya yang relatif lebih murah bila dibandingkan alat diagnostik lain seperti rontgen, MRI dan CT scan, apalagi jika digunakan pada beberapa lokasi tubuh, seperti pemeriksaan beberapa sendi pada kasus poliartritis. Selain itu USG juga tidak invasif, tidak menimbulkan rasa nyeri yang bermakna saat pemeriksaan, serta tidak ada risiko radiasi seperti X-ray. Penggunaan yang berulang-ulang juga sangat dimungkinkan, baik untuk membanding-bandingkan dengan struktur yang sehat (biasanya di sisi kontralateral), atau untuk control pasien setelah terapi selama jangka waktu tertentu. Sedangkan kelemahan dari penggunaan USG ini adalah hasil pemeriksaan yang sangat tergantung kemampuan operator (operator dependent), selain USG tidak dapat menilai struktur-struktur yang tersembunyi, seperti struktur yang tertutup tulang.

  1. Ruang Rawat Jalan
  2. Ruang Rawat Inap (bersama Departemen Ilmu Penyakit Dalam)
  3. Kamar Prosedur Reumatologi
  4. Laboratorium Imunoreumatologi
  5. Perpustakaan Reumatologi
  6. Ruang Pertemuan kecil
  7. Ruang Staf Akademik dan Administrasi


PENDIDIKAN S1
Pendidikan S1 (Dokter Umum) untuk Reumatologi, masuk ke dalam bagian Pendidikan Ilmu Penyakit Dalam yang meliputi diskusi topok, observasi ketrampilan anamnesis, observasi ketrampilan pemeriksaan jasmani, presentasi kasus, bedside teaching, diskusi kasus tanpa pasien, kerja poliklinik, kerja bangsal, kuliah mimbar, audiovisual

PENDIDIKAN SpPD
Peserta Program Studi Ilmu Penyakit Dalam akan melaksanakan stase di Divisi Reumatologi selama 8 minggu. Program yang harus diikuti peserta didik meliputi kerja di poliklinik dan ruang rawat inap, laporan kasus baru, journal reading, referat, ronde bangsal, kerja di ruang prosedur, diskusi kasus sulit dan joint meeting dengan divisi atau departemen lain.

PENDIDIKAN SpII-KONSULTAN REUMATOLOGI
Pendidikan SpII-Konsultan Reumatologi berlangsung selama 4 semester yang terbagi atas 3 tahap. Tahap I berlangsung selama 1 semester, berisi pendidikan filsafat ilmu pengetahuan, biologi molekuler, farmakologi klinik, metodologi penelitian, biostatistik, etika profesi, ilmu penyakit dalam dasar, kegawatdaruratan medik. Tahap II berlangsung selama 2 semester, merupakan pendidikan khusus di Divisi Reumatologi. Selama di Divisi Reumatologi, peserta didik akan bekerja di poliklinik, ruang rawat inap, kamar prosedur dan menjawab konsul dari divisi atau departemen lain. Kegiatan akademik di Divisi Reumatologi meliputi journal reading, referat, presentasi kasus, joint case, ronde bangsal. Selain itu, peserta didik juga akan stase di Divisi Alergi-Imunologi Klinik selama 8 minggu dan stase di Instalasi Rehabilitasi Medik selama 4 minggu. Tahap III berlangsung selama 1 semester, merupakan tahap Reumatologi Terintegrasi dan Penelitian. Penelitian peserta didik sebaiknya sudah dimulai sejak semester II, sehingga pada akhir semester IV (Tahap III) penelitian dan laporan penelitian sudah selwesai dan peserta didik dapat langsung mengikuti ujian. Ujian peseta pendidikan SpII-Konsultan Reumatologi terdiri dari ujian tulis dan ujian tesis dengan penguji yang merupakan gabungan penguji dari Perhimpunan Reumatologi Indonesia (IRA) dan Kolegium Ilmu Penyakit Dalam Indonesia (KIPD).

PENELITIAN
Berbagai penelitian telah dilakukan dan akan dilakukan oleh staf dan peserta didik di Divisi Reumatologi sesuai dengan pohon penelitian yang ada.

 

Kegiatan Divisi Reumatologi

Jam Senin Selasa Rabu Kamis Jumat
07.30 - 09.00 Laporan Jaga Penyakit Dalam
09.00 - 10.00 Laporan kasus baru Poliklinik Ronde Ruang Rawat Inap Poliklinik Prosedur Reumatologi
10.00 - 12.00 Referat (Sp I & II) Reumatologi Prosedur Reumatologi Reumatologi Journal Reading (Sp I)
12.00 - 14.00 Joint meeting (Divisi) Lab. Imuno-reumatologi (Sp II) Referat (Sp I) Journal Reading (Sp II) Shalat Jumat
14.00 - 15.00 Ruang Rawat Inap (Sp ll)

 

Dr. Bambang Setyohadi, SpPD-KR
Staf Akademik Divisi Reumatologi Departemen Ilmu Penyakit Dalam FKUI/RSCM
Lihat profil >>
 
Prof. DR. Dr. Harry Isbagio, SpPD-Kr, KGer
Staf Akademik Divisi Reumatologi Departemen Ilmu Penyakit Dalam FKUI/RSCM
Lihat profil >>
 
Prof. Dr. Zuljasri Albar, SpPD-KR
Staf Akademik Divisi Reumatologi Departemen Ilmu Penyakit Dalam FKUI/RSCM
Lihat profil >>
 
Dr. Yoga I. Kasjmir, SpPD-KR
Staf Akademik Divisi Reumatologi Departemen Ilmu Penyakit Dalam FKUI/RSCM
 
Dr. Sumariyono, SpPD-KR
Staf Akademik Divisi Reumatologi Departemen Ilmu Penyakit Dalam FKUI/RSCM
Lihat profil >>
 
Dr. Rudy Hidayat, SpPD-KR
Staf Akademik Divisi Reumatologi Departemen Ilmu Penyakit Dalam FKUI/RSCM
Lihat profil >>
 
Dr. RM Suryo Anggoro Kusumo Wibowo, SpPD
Staf Akademik Divisi Reumatologi Departemen Ilmu Penyakit Dalam FKUI/RSCM
Lihat profil >>
 

Share :         

Copyrights 2017 All Rights Reserved by RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo.